Monday 6 December 2010

Jaringan Komputer

Jaringan Komputer
PortPolio Jaringan Komputer

PENGERTIAN
KLASIFIKASI
  1. Berdasarkan Skala
  2. Berdasarkan Fungsi
  3. Berdasarkan Media Transmisi
TOPOLOGI JARINGAN
  1. Topologi Bus
  2. Topologi Star
  3. Topologi Ring
  4. Topologi Mesh
  5. Topologi Tree




Pengertian
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas beberapa komputer, software dan perangkat jaringan lainnya yang saling terhubung dan dapat bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Tujuan dari jaringan komputer diantaranya:
  • Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddisk
  • Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting
  • Akses informasi: contohnya web browsing
Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service) berdasarkan sebuah rule yang telah didefinisikan pada TCP/IP stack. Pihak yang meminta/menerima layanan disebut klien (client) dan yang memberikan/mengirim layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.

Klasifikasi

Dalam mempelajari macam-macam jaringan komputer terdapat beberapa klasifikasi yang masing - masing dapat dibedakan berdasarkan Skala, Fungsi dan Media Transmisi yang digunakan oleh jaringan itu sendiri.

  • Local Area Network (LAN) - suatu jaringan komputer yang menghubungkan suatu komputer dengan komputer lain dengan jarak yang terbatas.
  • Metropolitant Area Network (MAN) - prinsip sama dengan LAN, hanya saja jaraknya lebih luas, yaitu 10-50 km.
  • Wide Area Network (WAN) - jaraknya antar kota, negara, dan benua. ini sama dengan internet.

Berdasarkan Fungsi
Pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang berfungsi sebagai client dan juga server. Tetapi ada pula jaringan yang memiliki komputer yang khusus didedikasikan sebagai server sedangkan yang lain sebagai client. Ada juga yang tidak memiliki komputer yang khusus berfungsi sebagai server. Karena itu berdasarkan fungsinya maka ada dua jenis jaringan komputer, yaitu:

  • Client-server - Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh sebuah komputer atau lebih. Contohnya adalah sebuah domain seperti www.detik.com yang dilayani oleh banyak komputer web server. Atau bisa juga banyak service/layanan yang diberikan oleh satu komputer. Contohnya adalah server jtk.polban.ac.id yang merupakan satu komputer dengan multi service yaitu mail server, web server, file server, database server dan lainnya.
  • Peer-to-peer - Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. Contohnya dalam file sharing antar komputer di Jaringan WindowsNetwork Neighbourhood ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang memberi hak akses terhadap file yang dimilikinya. Pada satu saat A mengakses file share dari B bernama data_nilai.xls dan juga memberi akses file soal_uas.doc kepada C. Saat A mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai client dan saat A memberi akses file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer.

Berdasarkan Media Transmisi
Pada dasarnya terdapat dua klasifikasi jaringan berdasarkan Media Transmisi yang digunakan, yaitu : yang menggunakan kabel dan yang tidak menggunakan kabel.
  • Jaringan Berkabel (Wired Network) - Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.
  • Jaringan Nirkabel (WI-FI) - Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.

Topologi Jaringan

Topologi Jaringan
Topologi jaringan adalah, hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link dan station. Topologi jaringan dapat dibagi menjadi 5 kategori utama yaitu :
  1. Topologi Bus - Pada topologi bus dua unjung jaringan harus diakhiri dengan sebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk memperluasnya. Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan kabel BNC. Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan mentap Ethernetnya sepanjang kabel. Keunggulan topologi Bus adalah pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain. Kelemahan dari topologi ini adalah bila terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.
  2. Topologi Star - Topologi star merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi jaringan bintang termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah. Kelebihan : kerusakan pada satu saluran hanya akan mempengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut, tingkat keamanan termasuk tinggi, tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk. penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah. Kekurangan : jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh jaringan akan terhenti.
  3. Topologi Ring - Topologi ring adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin. Pada topologi cincin, komunikasi data dapat terganggu jika satu titik mengalami gangguanKelebihan hemat kabel, Tidak akan terjadi tabrakan pengiriman data (collision) karena pada satu waktu hanya satu node yang dapat mengirimkan data. Kelemahan peka kesalahan, sehingga jika terdapat gangguan di suatu node mengakibatkan terganggunya seluruh jaringan. Pengembangan jaringan lebih kaku. Sulit mendeteksi kerusakan. Dapat terjadi collision[dua paket data tercampur]. Diperlukan penanganan dan pengelolaan khusus.
  4. Topologi Mesh - Topologi jala atau Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya, dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicated links). Dengan demikian maksimal banyaknya koneksi antar perangkat pada jaringan bertopologi mesh ini dapat dihitung yaitu sebanyak n(n-1)/2. Selain itu karena setiap perangkat dapat terhubung dengan perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan maka setiap perangkat harus memiliki sebanyak n-1 Port Input/Output (I/O ports).
  5. Topologi Tree - Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan simpul (node). Pusat atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur simpul lain yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu. Misalnya untuk bergerak dari komputer dengan node-3 kekomputer node-7 seperti halnya pada gambar, data yang ada harus melewati node-3, 5 dan node-6 sebelum berakhir pada node-7. Keungguluan jaringan model pohon seperti ini adalah, dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan. Adapun kelemahannya adalah, apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat.

Demikian dulu artikel'a, moga bermanfaat.... to be continued jangan lupa commentnya ya bro&sis ... @ struggled against my own weakness

No comments: